Array

 Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan nama yang sama. Letak atau posisi dari elemen array ditunjukkan oleh suatu index. Dilihat dari dimensinya array dapat dibagi menjadi Array dimensi satu, array dimensi dua dan array multi-dimensi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan bahwa array memiliki beberapa sifat sebagai berikut :

  1) Kumpulan data bertipe sama yang menggunakan nama yang sama

 2) Sejumlah variabel dapat  memakai nama yang sama

 3) Antara satu variabel dengan variabel lain  didalam array dibedakan berdasarkan subcript

 4) Subcript adalah berupa bilangan di dalam kurung siku [ ] 

5) Melalui subcript elemen array dapat diakses 

6) Elemen array tidak lain adalah masing-masing variabel di dalam array


Array Satu Dimensi

One dimensional array, atau kadang disebut single dimensional array, merupakan struktur dengan elemen data yang diakses secara berurutan.



Contoh Program Array

Berikut adalah contoh penggunaan Array dalam C++ untuk menyimpan 5 nilai bilangan bulat dan menampilkan nilai-nilai tersebut:


#include <iostream>

using namespace std;

int main() {

    // Deklarasi Array dengan 5 elemen

    int angka[5];

    // Mengisi Array dengan nilai

    angka[0] = 10;

    angka[1] = 20;

    angka[2] = 30;

    angka[3] = 40;

    angka[4] = 50;

    // Menampilkan nilai-nilai dalam Array

    cout << "Nilai dalam Array adalah: ";

    for (int i = 0; i < 5; i++) {

        cout << angka[i] << " ";

    }

    

    return 0;

}


Cara Mendeklarasikan Array dalam C++

Untuk bisa digunakan, Array harus melewati tahapan deklarasi dulu. Terdapat syarat untuk pemberian nama variabel Array, sama seperti pada variabel biasa. Yang membedakan adalah adanya kurung siku [ ] untuk mendeklarasikan Array dalam C++. Terdapat beberapa cara mendeklarasikan Array dalam C++ seperti berikut ini.

  • Deklarasi dengan Ukuran Langsung Ditentukan

tipe_data nama_array[ukuran];

Contoh: 

int angka[5]; // Mendeklarasikan Array 'angka' dengan 5 elemen bertipe integer

  • Deklarasi dengan Inisialisasi Awal:

tipe_data nama_array[] = {nilai1, nilai2, nilai3, ...};

Contoh:

int angka[] = {10, 20, 30, 40, 50}; // Mendeklarasikan dan menginisialisasi Array 'angka'

  • Deklarasi dengan Ukuran Ditentukan pada Runtime:

tipe_data *nama_array;

nama_array = new tipe_data[ukuran];


Contoh:

int *angka;

int n;

cout << "Masukkan jumlah elemen Array: ";

cin >> n;

angka = new int[n]; // Mendeklarasikan Array 'angka' dengan ukuran 'n' yang ditentukan oleh pengguna


  • Menghapus Array Dinamis:

delete[] nama_array;

Contoh:

delete[] angka; // Menghapus memori yang dipesan untuk Array 'angka'


Melalui artikel di atas, diketahui bahwa Array ternyata digunakan untuk menyimpan sejumlah besar data dan memfasilitasi akses data menggunakan indeks. Dengan demikian, Array merupakan alat yang penting dan berguna dalam pengembangan program menggunakan C++.


Apa yang dimaksud dengan array multi dimensi?

Array multi-dimensi merupakan array yang mempunyai ukuran lebih dari duapendeklarasian array sama saja dengan array dimensi satu maupun array dimensi dua. 1 Operator & bersifat unary (hanya memerlukan satu operand saja).

Ilustrasi array tiga dimensi dengan 24 elemen

Seandainya array LARIK akan kita beri nilai saat pendeklarasian (inisialisasi), maka contoh penulisannya dapat ditulis sebagai berikut:

  • Int LARIK [2][3][4] = { { {1,2,3,4} , {5,6,7,8} , {9,10,11,12} } ,
    { {13,14,15,16} , {17,18,19,20} , {21,22,23,24} } };


Ilustrasi Array 'LARIK' yang merupakan contoh Array Tiga Dimensi

Contoh Array Multidimensi C++

Mari kita lihat contoh sederhana array multidimensi di C++ yang mendeklarasikan, menginisialisasi, dan melintasi array dua dimensi.

  1. #termasuk <iostream>  
  2. menggunakan namespace  std;   
  3. ke dalam  utama()  
  4. {  
  5.   int  tes[3][3];   //deklarasi array 2D   
  6.     test[0][0]=5;   //inisialisasi   
  7.     tes[0][1]=10;   
  8.     tes[1][1]=15;  
  9.     tes[1][2]=20;  
  10.     tes[2][0]=30;  
  11.     tes[2][2]=10;  
  12.     // penjelajahan    
  13.     untuk ke dalam  saya = 0; saya < 3; ++saya)  
  14.     {  
  15.         untuk ke dalam  j = 0; j < 3; ++j)  
  16.         {  
  17.             cout<< tes[i][j]<< " " ;  
  18.         }  
  19.         cout<< "\n" ;  //baris baru di setiap baris   
  20.     }  
  21.     kembali  0;  
  22. }  

0 Comments

Brand creation, trend analysis & style consulting

We'd love to hear from you! Whether you have questions, feedback, or just want to say hello, feel free to get in touch with us. Here's how you can reach us